Thursday, March 10, 2016

" Sepatu "


Ini bukan judul lagu
Ini kisah sebuah sepatu
Waktu itu aku duduk di kelas satu
Senangnya saat senyuman itu hanya untukku

Iya!
Bundaku bangga...
Aku juara... Aku juara...
Dan beliau berkata, "Mau hadiah apa?"

Sepatuu...!!!
Jawabku riang...
Aku ingin sepatu baru Bunda..
Senyuman itu hanya untukku
Saat itu aku yakin sekali

Ayuuk...kita ke kota!
Pilihlah yang kamu suka..
Saat itupun kami pergi berdua...saja
Tapi... kok bukan ke toko sepatu???

"Tunggu ya Nak...Kamu duduk di sini saja"
Banyak orang lalu lalang
Membawa banyak aneka barang
Satu per satu suara mikrofon memanggil mereka
Dan... barangnya hilang..!!!

Menyeramkan!
Tempat apa ini?
Jangan-jangan Bundaku juga nanti dipanggil dan kehilangan barang...
Tapi.. aku tidak melihat Bunda membawa apa-apa...

Aku tengok kiri tengok kanan
"Hey... kok bengong? Ayuk kita beli sepatu baru..!"

Aku perhatikan Bundaku... masih utuh!
Kukira Bundaku yang hilang...
Tangan lembutnya kemudian memegangku erat
"Terimakasih ya kamu sudah sabar menunggu..."

Bunda...
Ada yang hilang...!!!
Iya! Aku baru menyadari tempat misterius tadi sudah jahat sama Bunda...
Bunda... dimana gelang kesayanganmu?
Ayo kita kembali... kita cari...

"Oh, tidak Nak... Bunda simpan tadi disana biar aman saat kita ke pasar... kamu tahu kan di pasar banyak copet?"

Ooh Bunda titipkan ya?
Biar aman ya?
"Nanti Bunda ambil lagi?"
"Iya doong... itu kan gelang Bunda sayang"

Alhamdulillaah... bukan hilang ternyata
Tapi disimpan...
Aku percaya saja... usiaku saat itu belum dewasa

Setelah melewati pintu keluar
Aku masih penasaran
Aku lihat dengan teliti dari kejauhan
Tempat misterius tadi bertuliskan
"PEGADAIAN"

(Untukmu Bunda... kuteteskan airmata...)

12 comments:

  1. Wkkwkwkkwkwkwk........endingnya bikin kesel.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hehehe... tapi suka khaan..? Terimakasih sudah mampir

      Delete
  2. Hehe "mengatasi masalah tanpa masalah".

    Alhamdulillah Ibu memang adalah malaikat tanpa sayap ^^

    ReplyDelete
  3. Hiks...hiks..ibu...pahlawan kehidupan.

    ReplyDelete
  4. Replies
    1. Iya saya pun begitu mba... terimakasih sudah mampir yaa...

      Delete
  5. Replies
    1. Betul mba wiwid... dan ibu itu orang paling cerdas menyembunyikan sesuatu...

      Delete
    2. Betul mba wiwid... dan ibu itu orang paling cerdas menyembunyikan sesuatu...

      Delete
  6. Bunda..tulisan anaknya bikin haru

    ReplyDelete